Mal dan Crocs, Bukan Buat Anak-anak

“Ada apa sih, Mbak?”
“Itu Bu, ada anak kecil, kakinya kejepit eskalator.”
“Wah, di Surabaya sering juga kejadian begitu, Mbak.”

**

“Anaknya kok nggak ada suaranya, ya?”
“Pingsan.”

**

“Anak saya juga pernah tuh, hampir kejepit eskalator.”
“Oh gitu, Bu?”
“Iya, untung cepat saya tarik. Jadi cuma sandalnya aja yang ketelen eskalator.”

**

“Berdarah?”
“Banyak.”

**

Saya sudah sering dengar cerita ini. Kaki anak kecil terjepit di eskalator. Tapi Jumat (19/12) lalu, sekitar jam 19.00, di Mal Pondok Indah, saya lihat sendiri kejadiannya. Yah, nggak secara langsung sih, karena saya takut lihat darah. Tapi saya ada tepat di bawah eskalator “sialan” itu. Kebetulan waktu itu saya lagi asyik window shopping di booth Perlinis Silver. FYI, eskalator yang makan korban itu ada di samping Bakmi GM, Mal PI I.

Teriakan seorang ibu menarik perhatian pengunjung mal. Tadinya, saya pikir ibu itu yang terjepit eskalator. Ternyata, anak kecil, anak ibu itu. Mungkin karena shock, ditambah nggak kuat menahan sakit, anak itu jatuh pingsan.

Meski nggak lihat langsung, saya tebak kondisi anak itu lumayan parah. Penanganan dari pihak mal juga nggak cepat. Kira-kira, kenapa kaki anak itu bisa terjepit ya? Ibunya ceroboh, mungkin? Anaknya sudah lelah, sampai bisa telat melompat dari eskalator, mungkin?

Kalau menurut saya, orangtuanya yang salah. Anak kecil, malam-malam, kok diajak ke mal tanpa pengawasan maksimal? Penggunaan sandal plastik model Crocs juga sudah dilarang di mal—setidaknya oleh pihak mal sudah diberi peringatannya. Lalu, kenapa anaknya masih dibolehkan pakai sandal model itu? Sigh, menurut saya sih model sandal itu pun nggak ada keren-kerennya pisan!

Pihak mal juga salah, menurut saya. Kalau mereka sudah memasang peringatan tentang penggunaan sandal plastik itu, mereka harusnya juga sudah siap mengantisipasi kejadian yang mungkin terjadi, dong. Bisa nggak sih, pihak mal melarang penjualan sandal itu di malnya?

Waktu saya cerita tentang ini ke teman saya Eno, begini komentarnya, “Memang mal bukan tempat buat anak-anak, ya.” Yeah, menurut saya, dia benar. Saya tambah lagi, sepatu Crocs juga nggak oke buat anak-anak... :p

Gambar diambil dari taylorshocks.wordpress.com